Kamis, 31 Juli 2014

THE FREAK IN YOUR LIFE

Late Post
Kita cuma perlu orang-orang baik untuk berperan dalam hidup kita yang kurang baik, seandainya setiap orang mengganggap dirinya adalah bagian dari orang lain, maka tidak akan ada orang yang merasa diabaikan, tapi akhir-akhir ini aku sangat membenci kata-kata penghiburan yang sama menjijikannya sama nasihat-nasihat kosong yang keluar dari mulut siomong kosong. Stop menghibur !!, stop menasihati !! itu kalau kalian ingin melihat lebih banyak generasi muda yang hebat tersenyum setelah puas menangis, menghibur saat orang lain memang harus menangis?? Itu sama seperti pagi konyol yang menggangu ketika kau sedang membangun mimpi, itu nyeseknya kaya diganggu ketika acara boker-boker manja kamu berlangsung, parahkan???? aku peringatkan,   jangan pernah memulai pembicaraan dengan seseorang yang sedang menangis dengan menanyakan pertanyaan ini “ kenapa kamu harus menangis?” itu sama bodohnya dengan ini : ketika kamu mampir ke sebuah rumah makan, lalu memberanikan diri untuk bertanya kepada salah satu orang yang sedang makan, “permisi, bapak kenapa harus makan?” plakkk....gubrakkk...Heiiii...kau orang-orang karbetan, kau tak layak ada dibumi ini!! Enyahlah secepatnya sebelum aku dan teman-temanku menghabisi darahmu!!, Itu hal konyol yang sering tidak sadar kita alami, sedang seru – serunya menikmati tangisan datang sahabat-sahabat atau teman-teman kamu yang merasa dirinya malaikat Tuhan yang turun dari langit ketujuh, kemudian bertanya “KAMU KENAPA HARUS NAGIS?” segeralah bunuh diaaaaaaaa....!!! karna dia tidak lain tidak bukan adalah alien bodoh yang harus kamu musnahkan. Sebelum negara ini menjadi sarang mahluk sinting menjijikan itu.

Aku bukan ingin memangkas kepedulian kalian terhadap sesama haiiii sahabat-sahabat saya yang superrrr, disini saya ingin mengajak kalian untuk lebih bijak memilih pertanyaan yang akan kalian ajukan, jangan sampai bin_atang-bin_atang pun meragukan kredibilitas kita sebagai mahluk penguasa..ciee......aseekkkk. yah...orang bijak ditandai dengan caranya menyikapi orang yang sedang menangis, misal “ dengan mengelus pundaknya, bertanyalah kepada semua orang yang pernah menangis, sikap bijak tadi ibarat pelunasan bagi orang-orang yang berhutang, ibarat pembebasan bagi tahanan-tahanan. Gak perlu kepo tanya kenapa, mengapa !! oh...perlu ku ingatkan sekali lagi stop bertanya kenapa, seseorang mengatakan konon pertanyaan itu hanya akan mejadikan dirimu pemburu jawaban-jawaban untuk memuaskan ketidakpuasanmu. Maka ketika semua jawaban yang kau terima kau anggap tidak memuaskan, maka kau akan mencari-cari cara lain untuk memuaskanmu sebagai jawaban yang tidak terkatakan, kemudian kau akan menerka-nerka “ bahwa setiap hal yang terjadi atasmu adalah semata-mata karna/salah Tuhan”.

Mungkin disini kalian akan membayangkan betapa bijaknya aku sebagai penulis pemula yang lihai sekali mengarang-ngarang. Ha ha ha ha, tidak !! ini tidak terjadi secara instan, jatuh bangun, susah senangnya menulis sudah ku lewati, dimana aku yang sudah menghambur-hamburkan waktu tidurku berjam-jam untuk mengetik-ngetik sliweran gak jelas, ini sama tololnya ketika ada seseorang memulai perjalanan dengan naik angkot bermodalkan niat, uang hanya untuk ongkos pergi dan pulang, tapi ketika ditanya mau pergi kemana? Jawabanya sangat sederhana dan BODOH !! “ entahlah, mengikut kemana angin berhembus”, kalau untuk mengikut kemana angin berhembus ku rasa gak perlu naik angkot, cari dimana ada hujan badai dan puting beliung, maka berlarilah kearah sana dan berdoalah semoga Tuhan menerimamu dan menempatkanmu ditempat yang layak “ NERAKA”. Ha ha ha ha. Hal bodoh ini sudah jadi budayaku ketika aku mulai melatih otot-otot jemariku untuk treatmill diatas keyboard. Tapi ini menyenangkan, lebih memuaskan dari jawaban-jawaban yang kita cari tiap menitnya dengan bertanya mengapa atau kenapa.
Kemudian aku akan kembali membahas tentang alien konyol yang bodoh, mungkin ada diantara kalian, hidup ditengah-tengah kacaunya sosial kalian, yah..mereka salah satu penyebab, jika diantara kalian ada yang merasa hidup sosial kalian tidak seharmonis hidup sosial ku. Waspadailah, kemungkinan alien ini sudah mengambil sebagian besar peranan diduniamu. Tandailah mereka-mereka yang selalu mengatakan ini                                                “ mari...makan...semua....” kemudian entah lupa atau memang bodoh, dia dan sendiriannya menghabiskan makanan itu dalam sekejap. basa-basi Ini budaya atau memang kita adalah orang yang kurang kritis dalam berbudaya. Ini sering sekali menjadi masalah dalam pikiranku, ingin sekali rasanya punya hobby membunuh kalau pas berpapasan dengan alien-alien ini.  Alien-alien ini sering kita temui biasanya di sosial para wanita-wanita. Dan pelakunya cenderung adalah wanita-wanita yang sudah kerasukan, laki-laki masih terlalu tangguh untuk dirasuki alien-alien bodoh ini. Mantap boys !!!

Akan ada saat-saat dimana kamu merasa sangat terpuruk, menganggap keberuntungan dan keajaiban tidak ada dipihakmu, kepentingan orang lain menelantarkan nasib mu, kau menyaksikan orang-orang tertawa atas kekalahanmu ,saat itu juga akan ada sahabat-sahabat yang datang kemudian meracuni otakmu dengan kata-kata ini “ sabar ya...semua akan indah pada waktunya !!!” kata-kata ini kemudian menjadikanmu sebagai alien jenis lain yang hanya bisa berharap-harap pada keadaaan. Kau akan menangis, Menunggu dan termangu-mangu, lalu mereka akan mengulang kebodohan diatas yaitu bertanya kenapa kamu harus menangis, ku pastikan jiwamu akan RUSAKKKKKK.....!!,Kata-kata itu sama seperti “kalimat permohonan maaf seseorang setelah kesalahannya merusak keadaan”, sahabat-sahabat yang baik akan mengatakan ini kepadamu “ ingat, semua akan sakit pada waktunya !!!” baiklah mereka mengatakan ini disaat kamu sedang sangat berbahagia, ini teruji sangat ampuh untuk memata-mataimu, sejenis alaram yang akan mengingatkanmu. Hindari berhubungan dengan orang diatas lebih lama dan lebih dalam. Camkan itu !!!!

Minggu, 22 Juni 2014

LISTEN

22 Juni 2014
Ini fase kehidupan yang paling menjijikan yang pernah ku lewati, dimana aku harus pura-pura tegar menghadapi keadaan yang sebenarnya buat aku terbakar amarah, pengen yah rasanya aku dididihkan dalam gentong besar, kemudian terjadi penyubliman, menguap dan membeku dilangit. arrggghhhh....Tuhan kakukanlah itu terhadapku..... L

Aku gagal menjadi diriku sendiri, gimana tidak?, aku selalu menyelesaikan masalah-masalah dalam hidup dengan tertawa terbahak-bahak sampai si masalah itu sendiripun berfikir “ gila nih orang, cabut aghh....” melangkah dengan koper dan  ekpresi wajah menjijikkan. Tapi sekarang, apa??? Apaaaaa???????  Aku malu harus menangis dihadapan bantal-bantal busuk ku, Selimut-selimut kumelku, sepengetahuan mereka aku cewe maskulin, bisa rusak repotasi gue brooo !!!

Ini masalah percintaan kawan !!!, satu dari beberapa masalah terbesar dalam hidup remaja kaya kita, Umurku dua puluh tahun sekarang, dan aku sedang jatuh cinta sama seseorang  yahh...gue normal men  !! makanya galau abizzz..... dan yang kurasakan saat ini parah...perutku gak dibuahi rasa lapar dengan sempurna, mataku gak menetaskan rasa ngantuk yang lucu-lucu...parah men, parah banget !!!, ini bukan cinta yang pertama tapi ini yang  paling serius...aku mulai serius dengan perjatuh_cintaan ini.dua bulan yang lalu, tepatnya pada 26 April 2014 di salah satu pusat perbelanjaan di kota Medan, itu pertama kali aku menemuinya, dia sahabat imajinasi ku sejak 5 Tahun yang lalu...memang kesan kisah percintaanku kali ini pabrikan, kaya sengaja rencanakan, kemudian dituliskan, lalu diedit oleh editor, kemudian ditayangkan...ini kisah nyata yah kaka..kaka dan abang...abang ini asli bukan KW L L

Dan, ternyata dia menyukaiku ha ha ha ha kita terus bertemu sampai pertemuan yang ke lima, itu dua minggu yang lalu, pastilah aku bahagia, sampai aku pernah menulis surat keTuhan perihal Surat Pernyataan yang isinya aku tidak punya alasan lagi untuk bersedih dan menangis, jadi, please jangan pernah Tuhan kirim lagi kesedihan dan tangisan untukku,ku tandatangani diatas materai 6000 dan itu disetujui Tuhan men....ha ha ha ha sejak itu juga aku dan Tuhan menjalin hubungan persahabatan, gila banget kan????

Aku bahagia punya pacar baru, sahabat baru, tapi ternyata itu belum cukup, Dunia masih belum bisa mendukung ku 100 %, tapi memang seseorang pernah mengatakan bahwa dunia tidak akan pernah mendukung siapapun 100%, karna semakin kita berbahagia semakin berkembangbiak virus-virus bersifat zoonotik, yaitu virus yang sifatnya menyebar kemana-mana.

Okey, lupakan masalah virus, sebenarnya aku pribadi yang menyenangkan, gak gampang illfeel, suka senyum, dan penuh toleransi...sempurna banget’kan ??? J semua itu ku lakukan untuk menutupi kekuranganku, yaitu kurang cantik, wajah ku sederhana gak penuh simpul yang ngeribetin mata J, Cuma rambutku kriting dan ini pengen ku botak. Ha ha ha ha ha

Jiwa ku yang penuh toleransi ini “mulia kali loh”, bagaimana tidak???, aku jatuh cinta sama pribadinya sekaligus dengan masa lalunya, dulu aku satu-satunya orang yang pertama kali tau dan akan cari tau apapun yang terjadi dengannya, aku sering membahasakannya “aku selalu ada disekitarnya dan mengitarinya, karna kita menyatu bukan sekedar bersatu” sampai akhirnya dia punya pacar dan aku juga, ada orang baik yang menemani usia puberku.

after a while........

Lima tahun berjalan cepat, tidak begitu bertele-tele sampai hari ini, sama seperti hubungan ini, Aku bukan seseorang yang akan memecahkan cermin seandainya aku masih saja tidak terlihat cantik, tapi aku akan menghancurkan cermin tersebut saat aku mulai bosan menunggu perubahan. Aku tidak sedang berbicara berdasarkan perkiraan, sejauh ini memang aku tidak pernah tidak mencintaimu, tapi dimana tempat kita berpijak bukan lagi seperti dulu, untuk pandanganku terhadapmu masih sama, aku melihatmu bukan sebagai seorang manusia normal, seandainya aku mampu memisahkan jiwa dari raga kita, aku lebih memilih melihatmu sebagai roh.  Aku masih ingin melihatmu lebih lama bg awk, lebih sering, dan lebih dekat, menjalani tiap waktu dengan orang yang ku inginkan, bukannya setiap orang berhak atas haknya???? sekalipun kau sudah banyak kehilangan hak atas hak-hak yang ku maksudkan.

Aku sedang menikmati proses saat ini , tidak banyak memberontak ketika takdir mendekte kehidupanku, lihatlah kearahku sekarang sekalipun kau sedang tidak ingin melihat apapun, arahkan wajahmu tanpa harus membuka mata, dengar tiap-tiap makna yang akan ku sampaikan sekalipun kau sedang tidak ingin mendengar sepatah katapun. Aku percaya setiap orang akan merubah pandangannya, seandainya itu terjadi dan kau menyisakan satu kesempatan untuk melihat dan mendengar, maka dengarkan aku L, aku tidak bisa tiap kali melihatmu tersiksa oleh sisa sisa kekejian masa lalumu. Apapun yang membuatmu ingin menyendiri di kegelapan, you needed to go on some where ‘coz there is nobody wanna be hearing the bullshit that you got to say about your fucking life that you had before.

LLLLLLLL

Jumat, 09 Mei 2014

Ayahanda, 09 Mei 2014

Aku sedang diantara banyak ketakutan yang tumbuh disekitar kebahagiaanku, Persentasi kemunculannya sama dengan jumlah tarikan nafas ku tiap harinya, sebelum pada akhirnya aku yakin untuk menemuimu, aku sudah melewati fase menyakitkan tidak menemuimu. Aku sangat mengerti siapa aku dari sudut pandang manapun,diawal pertemuan aku sudah mempersiapkan mental untuk membiarkanmu berlalu jika itu yang seharusnya. Berapa lama waktu yang ku butuhkan untuk aku melupakanmu saat itu juga sudah ku pikirkan, aku sedang belajar melakukan hidup dengan tidak banyak memberontak, mengetahui dan membiarkanmu menikmati bagian hidupmu yang sulit ku pahami khususnya kau dengan banyak perempuan berpengalaman yang kau bilang sebagian dari popularitasmu, aku akan percaya-percaya saja untuk tiap-tiap hal yang kau pikir layak kau sembunyikan. aku satu dari orang dewasa disekitarmu yang membebaskan caramu untuk berbahagia, sampai akhirnya kau tau harus berbahagia dengan cara yang bagaimana. Aku juga ingin kau melakukannya untuk ku.

ironisnya saat ini keadaan menjadi jauh lebih buruk, aku mencemburuimu seperti orang tak punya aturan, aku malah berharap kau mengerti kebutuhanku seperti orang yang tak punya otak, aku berandai-andai seperti tak ada lagi batas  imajinasi, bodohlah kau seandainya kau berfikir aku perempuan pintar yang hidup dibalik kata-kata, lumrah kan saja aku melihatmu dengan kenormalan perempuan dewasa, aku minta persetujuan nalurimu sebagai manusia yang pernah menginginkan orang lain selain dirimu sendiri untuk menyayangimu, aku tidak akan memperkosa jiwa mu hahahahahahahahaha J Tadi malam aku mulai berbahasa rasa denganmu_gak usah sok polos kau, jangan pura-pura gak tau kau_ sotung ku antukkan kepalaku ini kebatu. disituasi tertentu aku bisa mengendalikan ketakutan berlebih ini, disisi lain mentalku terkunci karena bahasa rasa kita yang mungkin tidak sama. Ku pikir siapapun tak usah terlalu egois untuk menyesali perbedaan, tidak semua hal tak sama layak dipandang berbeda, menjadi lebih realistis, melakukan hidup seperti menikmati roti_sepotong demi sepotong.

Kau harus tahu !!!
Beberapa dari sebagian orang dibumi ini menjadikan hidup sebagai celengan ayam atas kepingan koin yang sengaja diasingkan dari uang-uang kertas, tak perlu ku jelaskan konotasi kalimat ini, dengan sendirinya kau akan tersenyum atau tertawa karna kau mengerti.  saat itu juga kau harus ingat kau berhutang satu ciuman untuk ku. Hahahahahahahahahahahaha aku sangat menyukai kebebasan dimanapun_kapanpun hanya saja aturan-aturan didunia ini bukan bentuk kesepakatan yang memperhatikan kepentingan-kepentingan. Aturan membabi buta dimana-mana dan kapan saja seperti ahli bidik. ini yang membuat aku seperti koin terasing dalam celengan ayam,kasih aku pengertian lain atas kebebasan,yang terterima akal dan lebih religi, aku menginginkannya sejak 8 Tahun yang lalu_untuk kesekian kalinya aku katakan, aku butuh inspirasi untuk memberanikan diri. Kata genit yang kerap kau bilang untuk ku itu bagian ketidaktahuanmu yang liar, makanya beberapa kali ku ajak kau menikah, biar kau tahu aku tidak layak untuk kata sifat itu, aku perempuan yang dididik keadaan untuk lebih menghargai hal-hal milik pernikahan, percayalah !!!! J J J J


Rabu, 30 April 2014

NOTE AKHIR BULAN APRIL

Ayahanda, 30 April 2014
JJJJJJJJ

Ternyata sudah banyak yang berubah, aku mulai berfikir aku perempuan yang harus bangun lebih pagi dari ayam untuk berdoa, untuk mandi lebih bersih lagi dari binatang bebek, untuk bercermin lebih lama lagi dari pada the queen in story of snow white, untuk mengikat rambutku lebih rapi lagi dari Rapunzel  ha ha ha sugesti yang belum pernah mempengaruhi kejahudian ku selama ini. Ini note diakhir bulan april yang sengaja ku buat untuk satu jiwa yang mungkin akan terus ku temui atau sebaliknya tidak akan pernah lagi ku temui, I am jewish, aku tidak suka mengakrabkan diri dengan takdir karna aku punya hak untuk memilih dan menolak.

Sabtu, 26 April 2014
Setelah satu minggu menyiksa satu jiwa diluar sana, aku mendatangi tempat yang sudah ku tentukan sejak beberapa hari sebelumnya untuk bertemu dengan jiwa yang sudah menyiksa ku kurang lebih 252 minggu atau 5 Tahun, berkendaraan tanpa konsep apapun, bahkan sempat aku membuatkan orang lain menjadi penjahat karena aku meninggalkan kunci kendaraan tepat ditempatnya ketika itu diparkiran, namanya LUPA itu penyakitku yang paling akkut. Sampai akhirnya aku ingat kembali setelah aku ada di pintu masuk tempat itu. Hah…. L damn....kacau, sangat kacau…!! Berlari kearah dari mana aku datang dan kulihat kunci bodoh itu malah bergantung santai dan melirik sinis kearahku, sempat berfikir “kenapa tidak hilang saja kau…..” berbalik arah lagi, gerak cepat dan rasa takut membuat detak jantungku seperti kerja mesin pencacah sampah__cepat dan bising, belum lagi pori-poriku melebar dan mengeluarkan cairan garam tanpa yodium disekitar punggung dan dadaku.

Untuk kedua kalinya sampai dipintu masuk tempat itu, sebut saja cerfur. Setelah masuk,meneduh dari gerahnya emosi tadi, perasaan indra perasaku jauh lebih baik dari sebelumnya namanya full AC area, hanya orang bodoh yang masih terbawa emosi saat berada di tempat sedamai itu, selalu melangkah sesuai kesepakatan “ lantai 4” disana kami akan ketemu, dan jiwa itu sudah setengah jam yang lalu menunggu, (sebut saja jiwa akupun sama sekali buta akan wujutnya) aku terlambat bukan karna aku tidak disiplin hanya saja anggapanku terlalu liar dan memang seperti itu seharusnya mana ada time setting yang kaya pinang dibelah dua, sama persis. yang paling ku ingat saat aku melangkahkan kaki dari escalator terakhir, badan yang beratnya 68 Kg ini kaya gak bermassa, nafasku rumit, pikiranku sesak, mau pulang aja rasanya, tapi tidak jauh dari semua itu, mataku malah menemukanmu, awalnya aku berharap menemukanmu lewat proses pencarian ha ha ha apa yang ku lihat tidak jauh beda dari bayangan yang pernah meninggalkanku  disudut keramaian tengah malam beberapa minggu yang lalu, hanya saja kau terlihat agak kurusan, atau mungkin aku terlalu mengemuk-gemukkanmu hahahahahahahahahaha ini masalah skala, spek lainnya sama, kemudian berjabat tangan, lalu….???? Lalu keadaanku tidak lebih baik dari sebelumnya sebaliknya semakin memburuk, ku pikir fisik ku tidak akan kuat malam itu hahahahahaha

Kemudian, duduk dalam diameter 7 pangkat 2 x 2 , untuk pertama kalinya diam terbodoh, seperti gadis polos yang tak mengenal aksara orang-orang dewasa, beberapa kali kucubit tanganku untuk meyakinkan semua sudah digaris kenyataan, aku bisa lihat bulu matamu yang tipis dan berjarak, bola mata yang tidak terlalu hitam dan sangat kecil, hidung yang seperti pahatan sendiri, yang kulihat juga bibir kecilmu masih  terlalu belia untuk menghabiskan 3 batang rokok selama kurang dari 1 jam,  sejauh itu semua baik-baik saja sampai saat aku berhasil mencicip rasa air liur mu disedotan plastik itu dan aku sangat menyayangimu hahahahahaha

Yang tejadi bukan lagi permainan imajinasi atau bayang-bayang, kau peng-kabulan atas nafas imanku atau kebanyakan orang menyebutnya sebagai doa, kau bukan hasil pemikiranku, aku pastikan aku tidak gila dan sepertinya dunia hayal tak punya alasan mencaci pikiranku hahahahahahahaha lagi-lagi untuk pertama kalinya aku sanggup berjam-jam menjadi bagian dari keramaian, dan sekali lagi ku tegaskan aku sangat menyayangimu.

Mereka saksi-saksinya : JJJJJJ
 1. 

 2. 
3. 

Selasa, 01 April 2014

??????????????????????????

Medan, 01 April 2014


Diseberang rumah ini masih ku dengar musik ikut meramai-ramaikan malam yang memang tidak lebih sunyi dari siangnya pedesaan.  Berharap malam ini memberikan rasa yang berbeda kurasa seperti itu, anggap saja benar, tak perlu ada pembantahan disini. Sebentar aku mendengar suara lelah kendaraan beroda  empat melintas disepanjang jalan, ku dengar dari yang agak samar menjadi sangat jelas kemudian samar kembali. Itulah kemampuan mendengarku masih sangat normal, berarti aku tidak gila, mungkin aku hanya mengalami kesulitan memahami, hubungan yang berjalan hampir empat tahun nyaris tak berguna untukku, tidak ada bekas yang berarti, banyak hal yang tidak bisa ku jelaskan disini, seperti ada kesedihan yang tertahan, tapi tidak juga, aku baik-baik saja walau sesekali aku merasa tidak lebih baik dari baik. Tidak juga terlalu kacau, mungkin aku hanya butuh pencerahan, seperti sedang berjalan cepat di lorong sempit penuh lubang becek ditengah malam, sesekali aku terjebak dalam kubangan.

Disisi lain ada kesenangan tersendiri aku merasa bebas dari ikatan yang mempersempit ruang pikirku, wajarkanlah aku berbahagia untuk dunia ini, lumrahkanlah jalanku untuk berimajinasi dengan apa saja yang aku suka. Biarkan aku menang atas gagal-gagal yang menjadi sejarah. Lepaskan aku untuk  men-dubbing hidup ini secara diplomatis, anggap saja aku yang seolah sudah bertahun tidak berpendapat dalam kebebasan . kau dengan sempurna mengantarkanku ditempat yang tidak salah, tidak ada yang harus dikwatirkan, aku tidak akan menangis karna kelaparan atau kehausan cinta dan aku tak akan kembali ketika cinta membuatku menginginkannya lagi. sesekali ku bebaskan pikiranku bergerak kearah manapun, aku hanya menempatkan perasaan sebagai mama yang baik, mama yang penuh kasih, mama yang sensitif dan mudah tersentuh, kadang hanya sebagai mama tidak berguna dengan kata-kata hati yang fals untuk diperdengarkan.

After a while….

Aku selalu keluar rumah untuk menghindari kata-kata hati, berimajinasi di pinggiran jalan, menikmati debu debu jalan yang nyaris tak terlihat,  menyetarakan kesayanganku dengan apa aja yang terlintas, jika kau sebuah pengabuluan satu-satunya adalah atas doa ku, jika kau sebuah ide satu-satunya adalah atas pikiran ku, aku melakukan semua ini untuk kita, untuk mu sosok tak berarti yang sangat ku jaga, hanya ada satu alasan tepat mengapa aku tidak peduli terhadap kejahatanmu, kecuranganmu, ketidakadilanmu, kebobrokanmu dan masih banyak lagi kata yang ingin ku tuliskan untuk menunjukkan ketidaklayakanmu tapi….no body perfect lah…wajar kalau aku hanya menemukan satu kelebihan disekeliling seratusan kekuranganmu , hidup adalah kondisi bersayarat, benarkan ???? sekali lagi tak perlu ada pembantahan disini !

Setiap kali aku merasa terjaga, jiwaku tenang, aku kerap menyentuh dadaku dengan kedua telapak tangan, memejamkan mata dan tersenyum dalam gelengan-gelangan kecil kepalaku. Rasanya aku tak berhasrat untuk bertemu dengan siapapun, ada yang menggantikanmu disini, meski kemarin segalanya sempat berubah tapi itu hanya setumpuk pemikiran yang salah. Ku kira aku tidak akan sanggup lagi menulis untukmu, karna sudah terlalu banyak yang ku sampaikan, dunia khayal mencaci pikiranku karna terlalu sungguhan apa yang ku bayangkan dan lagi-lagi kenyataan menggerogoti jiwa ku ketika nanti terjadi kau ada bukan untuk menyakitiku tapi tidak juga untuk membahagiakanku, tidak mengatakan tidak juga tidak mengatakan iya...
Lalu untuk siapa aku melakukan ini? :'( 













Minggu, 23 Maret 2014

MALAM DENGAN IMAJINASI


23 MARET 2014

_____Malam ini aku masih bermain dengan imajinasi, tak ada malam yang terlewati tanpa bayangan indahmu, bayangan yang aku gambar dengan spesifikasi tertentu, berat dan tinggi yang ideal, tidak terlalu menyesakkan, tidak terlalu kosong, ukuran yang pas dalam perasaanku, aku  membebaskanmu untuk datang padaku kapan saja, untuk menghampiriku dimana saja, malam ini kau datang dan mengajakku keluar dari kamar sesak ini, kau memberikan isyarat kepadaku untuk terus mengikutimu, sampai ditempat yang memang selalu menganaktirikanku, namanya keramaian, aku menarik tanganmu untuk tidak terlalu dekat kesana, aku cenderung tidak menginginkan keramian dibumi ini. Kau sangat mengenalku,kau tidak pernah memaksaku, ironisnya kau malah melepaskan genggam tanganku, kau semakin diantara keramaian itu, sebenarnya apa yang ingin kau tunjukkan kepadaku??? seketika  hambar  rasanya kenyataan  ini, seperti aku sudah melewati semua ini sebelumnya, sekarang aku sedang disudut ini, dibalik keramaian yang menyamarkan keberadaanmu, aku duduk setengah berdiri masih ku lihat kau ada di antara keramaian malam itu , sesekali kau menoleh dan tersenyum pada ku, taukah kau betapa tebal ketakutan yang menghalangi panadanganku, aku takut kau seperti ikan emas yang tak lagi muncul dipermukaan air untuk menemani bawang putih menyuci dikali. Entah apa artinya kehadiran bayang-bayangmu itu,  tapi setidaknya kesendirian ini tidak terlalu senyap, ada isi dari kekosongan yang sedang ku huni.

_____Hai malam dan semua yang ada padamu, tahukan kalian, semua yang terjadi adalah inginku aku meninggalkan  keramaian untuk bisa menikmati hidup yang dengan alam, malam itu aku melangkah seperti bocah bodoh tanpa aku berfikir setiap langkah dalam gelap adalah malapetaka, menoleh kebelakang dan masih saja percik keramaian mengena di telingaku, sesekali sisa-sisa sorot lampu masih menyilaukan mataku, seperti cara alam memperkenalkanku pada gelap. Terus melangkah menjauh dari bias keramaian yang tak pernah menyediakan tempat untuk ku, yang semakin jelas adalah gema langkah kaki yang kadang berisik oleh sampah-sampah kemasan dan mengundang ketakutan. Semakin ku berjalan keujung gelap semakin tak kurasakan keberadaanmu, apa kau masih diantara mereka??? Hah !! aneh sekali, apa kau jenis bayangan yang menyukai keramaian?? Mengapa kau tidak menyusulku? aku merasa benar dengan kebisaan kali itu, aku tidak ingin kembali kesana untuk menemuimu, aku akan terus menjauh, sampai aku tak lagi bisa menerka dari mana arah matahari akan terbit pagi nanti.

____Angin malam semakin menujukan jati dirinya, aku masih bisa melihat dinginnya sekalipun sangat gelap, mulai ku peluk diriku sendiri, mengelus kedua lenganku dengan kedua telapak tanganku secara berlawanan, sesekali ku hembuskan nafas diantara telapak tanganku, aku berusaha mengeluarkan kehangatan dari dalam diriku, aku ingin menghabiskan malam itu disini, aku ingin tidur bersandar pada lembutnya kesunyian, aku menyatu dengan tanah sebagai tempat tidur yang kokoh, rupanya keberadaanku adalah objek baru bagi mereka, bergantian nyamuk mengemis darah padaku, sebagian ku berikan dengan tulus dan membiarkan mereka terbang dengan perut buncit mereka, sebagiannya lagi ku berikan lalu ku bunuh sebagai gantinya, sebagiannya yang lain ku bunuh sebelum mereka mengisapku, sebagian yang terakhir  ku biarkan hidup sebelum pada akhirnya aku membunuhnya.

_____Malam ini, sepertinya ketakutanku setengah terwujut kau tak muncul lagi karna kekesalanku, rindu yang biasanya mendeteksi keberadaanmu pun tak ada dalam hatiku, ku biarkan semua berkecamuk dalam pikiranku, aku terduduk, kemudian terbaring begitu berulang-ulang, aku hilang akal untuk sadar mengapa aku disini jika tanpa bayangmu juga, pikiranku bukan pikiran yang rendah hati dan suka mengalah, aku sering terjebak dalam air mata dan membiarkan kelemahanku terapung-apung  “Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaak” aku menjerit meninggalkan kesunyian berlari keearah dari mana aku datang, aku masih ingin melihatmu disana, jangan menghilang sebelum aku datang______aku sampai disudut itu lagi...ku lihat...................tidak ada sesuatu pun lagi. ku tarik seluruh rambutku, ku gigit bibir bawahku, keringat memandikanku malam ini____ dan ku biarkan kenyataan perlahan menggerogoti jiwaku.




Kamis, 20 Maret 2014

KEKASIH YANG MASIH BELUM MATI

MEDAN, 21 MARET 2014

Akan ada saat - saat menyedihkan kau alami nanti !! sementara selama aku masih disekitarmu, kau habiskan waktu dengan mereka mereka yang tidak berguna itu. Nanti , ketika tak ada lagi siapa-siapa dipihakmu, tak ada apa-apa dalam kehidupanmu, tubuhmu terasa tak bermassa, pikiranmu lebih berat dari massa tubuhmu, perasaanmu labil_goncang , kau seperti berjalan  diatas bara api yang baru saja dimatangkan oleh angin, panasnya bara itu sampai kehatimu dan memecahkan kulit ari empedumu, cairan itu mengalir ke pembuluh darah, bercampur dan merusak jaringan-jaringan tubuhmu, anehnya ini bukan saatnya kau mati, bumi masih ingin menyaksikan darah ganti keringatmu . Kemudian bayangkan kau seperti anak gadis yang kehilangan keperawanan, kau berjalan menahankan sakit yang keji itu, darahmu mengalir mengikuti lekuk kakimu, sesekali mengental dan tak sampai kelantai, kau berusaha mencari pelukan ibu, dan kau lihat ibumu pun sudah tak lagi  mengedipkan matanya. berulang-ulang kau menjerit, udara-udara disekitarmu tak berpihak pada ngerinya jeritanmu, sulit bagimu membagi didetik keberapa kau harus menangis atau bernafas, tapi Tuhan masih ingin kau hidup, bisa kau bayangkan kau hidup dengan bekas-bekas kekejian dalam jiwamu???????? Atau banyangkan kau berada ditengah-tengah keramaian yang menelantarkanmu, pikuk dan panas kota menjadi alasan kau duduk  dibawah gedung-genung angkuh, seandainya dapat dijelaskan keringat pun menyesal berasal dari pori-porimu, disudut sana seorang yang gila itu  merasa waras  dan layak untuk menertawaimu. Rambutnya yang gimbal berwarna keabu-abuan, sisa-sisa nasi yang sangkut diantara jenggot-jenggotnya semakin memperjelas kegilaannya, lidahnya yang merah menjulur kearahmu, senyum puasnya terekam di jelas di bola matamu. Saat itu kau akan ingat namaku, seperti kentalnya keyakinanmu lah mencairnya harapanmu dan aku sudah tidak ada disekitarmu, dan mencariku tidak lebih mudah dari menemukan jarum ditumpukan jerami ha ha ha ha ha ha ha

Ketika itu hujan turun, tidak ada bagian tubuhmu yang masih kering, kau tatap  jalanan yang terguyur air pandanganmu semakin buram oleh percikan-percikan air hujan, tiap kali kau tak mampu melihat sebuah kendaraan melintas dan membiaskan genangan air kearah wajahmu, Tuhan masih adil setidaknya kau lebih beruntung dari binatang katak yang tergilas kendaraan tepat dihadapanmu yang dalam hitungan detik menjadi bangkai menjijikkan terbawa aliran air yang semakin keruh. Mungkin itu adalah katak yang selama hidupnya pernah mengabaikan ketulusan katak lawan jenisnya yang lain. Hahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahaha
Aku puas dengan semua ini, sangat puas !!!! aku puas bisa menuliskan karma yang saat ini sedang mengintai keberadaanmu, sedang mengumpulkan bukti-bukti sebagai alasan mengapa iya harus datang nanti. Seperti kau yang tak pernah tidak sayang padaku, seperti itulah karna tidak pernah membenci kebohonganmu....hahahahahahahahaha

Masih banyak akibat apa yang belum manusia tau untuk apa sebab itu diciptakan, atau apa akibat ketika sebab itu tidak diciptakan. Sederhananya sampai saat ini aku tidak tau mengapa ada sosok kakak perempuan dikehidupanku, dan aku tidak tau apa yang akan terjadi seandainya abg laki-laki yang ada dikehidupanku. Tak mudah mengapa aku ada dikehidupanmu, dan lebih tak mudah lagi ketika aku harus tidak ada dikehidupanmu.

Aku tau senyum jahatmu itu tertuang selama membaca tulisan ini, yahhh...aku sangat paham siapa kau dan senyummu itu, bagaimana mungkin kau akan menangis sementara aku masih ada disekitarmu, sementara aku masih kekasihmu yang belum mati, sementara ini masih bukan waktunya. Seperti yang ku rasakan, aku tidak bisa mengatakan aku sedang berbahagia dengan diriku sendiri, sementara aku ada disalah satu tempat yang seharusnya kita sudah bersenang-senang saling membuktikan keberadaan kita. Hahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahaha
J 

Sabtu, 15 Maret 2014

BERJANJILAH UNTUK CINTA

MEDAN, 15 MARET 2014

Sore ini ku nikmati gemulainya gorden-gorden pintu menari terhembus angin,sore yang lebih gelap dari sore sebelumnya, sepertinya hujan akan turun lagi. Tapi aku masih menyisakan rasa percayaku pada keputusan Tuhan yang tiba-tiba, mungkin juga hujan tidak akan turun lagi hanya karna ada satu perempuan yang saat ini sedang berdandan, tersenyum beberapa kali didepan cermin, dengan menyimpan bergiga-giga kebahagiaan dalam rencananya, mungkin akan ada seseorang yang menjemputnya. Wah...aku pun tersipu-sipu menuliskannya.  Dan Masih banyak fenomena alam ini yang masih ingin ku sapa, rasanya masih belum puas tersenyum menikmati betapa anehnya Ketulusan Tuhan.

Yang masih terus menjadi pertanyaanku, adakah ketulusan untuk sebuah cinta, cinta yang kala itu sangat fenomenal dengan surat-surat tanpa identitas sekitar era ’80-an,hari-hari yang diisi dengan kejutan datangnya surat-surat,rasanya masih mungkin bercinta diatas kesenjangan, aneh sekali, sangat lucu untuk diingat-ingat, dan kuno sekali rasanya jika dibandingkan dengan saat-saat sekarang ini.

Aku masih saja rindu, ingin ku tuliskan surat untukmu kemudian ku kirim dengan sederet prangko disisi kanan atas amplop putih, tapi tak ingin menodai zaman ini dengan kekunoan, walau sesekali ingin mencobanya ha ha ha ha , aku sudah bisa tertawa setelah satu minggu ini  terlewati, rasanya seperti  hidup dengan suara yang tak terdengar, bebauan yang tak terhirup, sulit sekali mengatur nafas untuk bisa terlihat  sehat, berat mengatur senyum untuk terlihat bahagia. Sempat waktu itu merasa lelah menulis, bayangkan aku seperti selangkah meninggalkan dunia ini, kemudian kesadaranku berfungsi, “dengan apa lagi aku bisa berbagi waktu denganmu, dengan apa aku bisa mencintai tentang kita?”Aku banyak belajar menikmati hidup dengan menulis, rasanya tanpa makan sekalipun aku masih bisa kenyang. Sekali lagi aku masih belum puas mengherani anehnya ketulusan Tuhan.  

Aku ingin bernyanyi untuk mu, kau harus mendengarnya
Selama kita bersama Mestinya ku tak pernah pudar
Hingga suatu saat kau pergi Melepaskan cintaku
Hingga sampai saat ini Ku masih menyimpan hati
Dan berharap semua indah dan engkau datang lagi
Reff
Kembalilah kepadaku bila kau disakitinya
Satu kesempatan mungkin bisa merubah semuanya
Kau tak perlu minta maaf karna ketulusanku mencintaimu dengan segenab jiwaku

Tak pernah kau sadari aku tak pernah jauh
 ku ada disekitarmu menunggu dengan pasti
Back to reff

Kau akan tersadar dengan lirik yang aku tulis, hanya ingin mengingatkan kembali, lagu ini bagus, sedang aku tau mengapa lagu ini ada. Sudahlah aku tak ingin menulis sejarahnya dan aku yakin kau sudah membenci sejarah itu. Sayang.... jangan pernah berjanji untuk sebuah hubungan, tapi berjanjilah untuk sebuah cinta, lalukan berulang-ulang lebih dari kau melupakannya berkali-kali.aku sangat merindukanmu seperti aku pernah melihatmu sebelumya. Semoga tidak akan terbangun fisik dunia rekaan ini, agar dosa ku tidak diperhitungkan. Terima kasih cinta.... 
:) 

Senin, 10 Maret 2014

SETELAH KAU BERLALU

AYAHANDA, 10 MARET 2014

Seperti alunan music yang mengalir begitu saja lewat rongga-rongga telinga ku, bukan cerita tentang kecintaan terhadap rasa music kawan!, tapi ini kekosongan yang terisi , aku sering kehilangan isi-isi dalam kehidupanku, itu sebab mengapa aku sering mengadu pada siapapun lewat tulisan-tulisan. Banyak kejadian yang sengaja terjadi kemudian menyerampang kewarasanku, seperti sengaja menguji nyali ku sebagai orang yang berTuhan.

Dari sejak berumur aku menyukai segala hal yang ada baik lewat karya orang-orang pintar dan ribuan orang bodoh disekitarnya begitu dengan  satu sejarah tertentu dan jutaan sejarah biasa lainnya. Itu sebabnya aku hidup tidak lepas dari keberhasilan menulis dan ribuan kali kegagalan untuk melakukannya, 1 keberanian menyayangimu dan puluhan ketakutan untuk untuk melakukannya.

Perkiraan Tuhan Akan pertambahan usia dan kematangan psikis seseorang itu tak prnah meleset, itu satu sebab aku menyembah Tuhan. mencintai dan menguji segala hal yang ada, aku tak berkiblat pada kebiasaan yang menahun, budaya bukan alasan aku membenarkan dan menolak sesuatu, aku menikmati keminoritasan cara berfikirku dan aku membela keminoritasaan orang-orang yang berani berputar arah 180 drajat dari apa yang disediakan sejarah salah kaprah , bayangkan aku bermimpi terjebak pada keluarga dimana seorang suami yang  membangunkan istri dengan hembusan nafas secangkir kopi dan sentuhan lembut potongan roti. Amazing !!!!

Aku tak berdasarkan apapun untuk berbicara banyak tentang budaya, akan lebih aman ku sebut sebagai kebiasaan atau tabiat , bagi ku budaya adalah perkara rumit yang tak pernah sederhana, karya yang tak semudah menggembar-gemborkannya secara lisan. Mulai ini aku sebut sebagai kebiasaan. Kebiasaan adalah dasar yang membuat aku, kamu, mereka terasa tak sama, atau ada pendapat lain?? 

Ketika ini aku sedang sakit, aku sedang menatap gedung itu dan aku harap aku sembuh sedangkan kau sudah tak lagi disana. Kepala ku panas, keramasku sudah tak meyegarkan lagi, kritingku jatuh seolah tak ingin lagi bersarang dikepalaku, mungkin ini ganti air mata yang seharusnya menetes tapi aku tidak ingin terlihat tidak bahagia, rasanya sesak seperti ingin mematahkan batas bawah ketabuan. Aku ingin menyusulmu, aku ingin fokus pada apa yang seharusnya ku lihat, terserah dengan kebahagiaan mereka yang terancam punah karenaku. Kendati entah kapan aku bisa melakukannya...aku butuh inspirasi untuk memberanikan diri, aku bosan menuliskan igauan-igauan tentang mu.

Ku pikir Perlu ada pengakuan disini, sekalipun kadang pengakuan bukan hal terjujur, aku sudah masuk pada dunia orang dewasa yang sudah kau masuki beberapa tahun lalu, dan pemahaman orang-orang dewasa tertuak disini, sulit rasanya dunia ini, kerumitan terbentang lebar menulis bagiku bukan lagi sekedar menghibur diri. Aku bukan lagi remaja yang baru saya memiliki payudara, aku sudah lebih dari itu, ingin rasanya menyentuh pipimu dan ku lihat merindingmu... dan ini bukan sekedar permainan imajinasi. Aku manusia punya fisik walau banyak dunia yang kuciptakan lewat pikiran.


Sabtu, 08 Maret 2014

AYAHANDA, 09 MARET 2014

Semua begitu jujur, tak ada kebohongan disini aku mulai melupakan semua ingatan ku, aku sedang menguji takdir dibalik kenyataan yang ku jalani. Semua tak
bisa dipaksakan sekalipun aku terus membawanya dalam Tuhan, tak mudah yang terjadi pada ku saat ini, aku pun melawan emosiku dan berusaha tidak menyakitinya, entahlah dengan apa yang terjadi dan entahlah sudah beberapa kali ku lakukan yang pasti ini bukan kali pertama. Berulang-ulang aku jatuh cinta pada mu dan bukan dirinya.

Aku tidak sedang bersilat lidah dalam tulisan atau kau anggap aku penulis yang sedang mengarang aku tak menyalahkan mu jika kau anggap aku penghianat, kau taukan....inspirasi adalah sesuatu yang paling jujur didunia ini. Simpan aku di sebagian ingatanmu. Aku berusaha palingkan kesadaranku pada keadilan, aku hanya ingin menyayangimu. Aku berjanji takkan ada yang terluka, aku sangat bersyukur untuk ini, kau bagian terbesar dalam hidup yang dengan menyakitkan mengajari banyaknya kelucuan hidup yang kadang tak masuk akal.

Disisi lain aku menyanggupi semua resiko setelah kau berlalu, itu bagian ku, bagian dibalik bahagianya menyayangimu. Mungkin terlihat bodoh untuk logika untung rugi hubungan yang seharusnya saling. Bagi ku sisa bagian hidupku adalah aku bukan orang lain.

Terlalu munafik kalau ku tidak menginginkanmu tapi itulah bagian terkecil dari lebih 100.000.000.000 neuron dalam otak manusia yang sampai saat ini tak diketahui keberadaannnya namanya kesadaran sampai-sampai orang putus asa mengatakan itu bagian dari hati kecil entah apa itu hati kecil . Tidak benar jika kau bilang kau tak mengerti semua ini, terlalu bodoh kalau kau anggap aku adalah teman yang baik. Aku menyayangimu kawan !!! sudah ku lakukan sejak dulu hanya saja aku mengemasnya dalam kepura-puraan yang dalamnya ku tambah sedikit ingatan untuk mengawetkan.

Kalau aku punya kesempatan  suatu saat nanti entah itu kapan, ingin kuciptakan keabadian kita sebagai buah bibir yang manis sampai kelipatan seribu dalam satuan tahun ! ini lah hidup kadang harapan tak selalu bersama kesempatan, dan aku hanya membalasnya dengan senyum kecil. Saat ini aku hanya ingin mengabadikan perasaan ini lewat tulisan, supaya aku tidak melupakan mu oleh kebersaamaanku dengan orang lain nanti. Kau terindah, kau lucu sekalipun kau k’rempeng, Bahkan aku mencintaimu tanpa apa-apa sekali pun ha ha ha Sembari bernafas, aku sering tertawa dan berbisik pada angin-angin yang melintas dan menggerakkan bulu-bulu halus diatas bibirku, bisikan itu ku sebut doa, doa ya doa benteng orang-orang berperang dalam hidup.

Sesekali ku benci pada ketidaksengajaan ingatanmu selain tentang kita, aku manusia sekalipun aku aneh, aku perempuan sekalipun aku gak feminim, mengertilah !!!! bisa kau banyangkan setiap kita bicara ku harus tahan semua geram ku, i love you like crazy !!! bisa kau dengar jerit pikiranku ???

45-50 tahun mendatang, seandainya kita punya kehidupan masing-masing saat itu mungkin geramku mulai melemah, ingatanku juga samar tentang wajah dan tubuh k’rempeng mu, ku pikir pasti aku masih ingin menikahimu ha ha ha jika iya dan jika terjadi i wanna kiss your head. Jika tidak !!! this love just a fuck dan aku hanya bisa mendongengkanmu pada anak dari keturunanku atau keturunan dari anakku bahwa aku pernah mengenal seseorang dan hanya bisa mencintanya lewat tulisan yang pada saat itu sudah tidak menarik untuk dibaca, kau juga harus melakukannya saat istrimu sedang sibuk didapur menyiapkan makanan untuk makan malammu, kau ceritakan pada cucu-cucumu kalau pernah ada perempuan aneh yang mencintaimu bahkan mungkin sampai pada saat itu.


I love you like crazy !!!!!